Home / Archived For 2017

Pembahasan Soal Penyetaraan Reaksi Redoks

Soal - Soal REDOKS

Dengan Metode BILOKS dalam suasana ASAM
Contoh Soal 1
Setarakan reaksi berikut dengan metode biloks dalam suasana asam :
Cr2O72-  +  Fe2+  →            Cr3+  +  Fe3+  

Contoh Soal 2
Setarakan reaksi berikut dengan metode biloks dalam suasana asam
Fe2+  + MnO4-  → Fe3+   +   Mn2+


Contoh Soal 3
Setarakan reaksi berikut dengan metode biloks dalam suasana asam
ClO-  +  Bi2O3  → Cl-  +  BiO32-

Contoh Soal 4
Setarakan reaksi berikut dengan metode biloks dalam suasana asam
MnO  +   PbO2  → MnO4-  +   Pb2+



Contoh Soal 5
Setarakan reaksi berikut dengan metode biloks dalam suasana asam
Cr2O72-  +   C2O42- →  Cr3+   + CO2


Contoh Soal 6
Setarakan reaksi berikut dengan metode biloks dalam suasana asam :
Zn  + NO3-  → Zn2+  +   NH4+


Contoh Soal 7
Setarakan reaksi berikut dengan metode biloks dalam suasana asam :
CuS  + NO3-  → Cu2+  +   S  + NO


Penyetaraan Reaksi Redoks
dengan Metode BILOKS dalam suasana BASA

Contoh Soal 1
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode biloks suasana basa
MnO4- + C2O42- →  MnO2  + CO2


Contoh Soal 2
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode biloks suasana basa
CrO42-  + Fe(OH)2   →  Cr2O3  + Fe(OH)3


Contoh Soal 3
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode biloks suasana basa
Cl2 + IO3-  →  Cl-  +  IO4-


Contoh Soal 4
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode biloks suasana basa
Zn  +  NO3-  →  ZnO22-   + NH3

Contoh Soal 5
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode biloks suasana basa
Cr(OH)3  +  H2O2   →  CrO4-2-  + H2O


Contoh Soal 6
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode biloks suasana basa
Mn2+ + H2O2  →   MnO2  +  H2O



Dengan Metode SETENGAH REAKSI dalam suasana ASAM
Contoh soal 1
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode setengah reaksi suasana asam
CuS  +  NO3-  →  Cu2+  +  S  +  NO

Contoh soal 2
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode setengah reaksi suasana asam
MnO  + PbO2  →  MnO4-  + Pb2+

Contoh soal 3
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode setengah reaksi suasana asam
Cr2O72-  +   C2O42- →  Cr3+   + CO2


Contoh soal 4
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode setengah reaksi suasana asam
MnO4-  + H2S  +  H+  →  Mn2+  + S  + H2O

Contoh soal 5
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode setengah reaksi suasana asam
Zn  +  NO3-   →  Zn2+  + NH4+


Penyetaraan Reaksi Redoks
dengan Metode SETENGAH REAKSI dalam suasana BASA

Contoh 1
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode setengah reaksi suasana basa
MnO4- + C2O42- →  MnO2  + CO2


Contoh Soal 2
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode setengah reaksi suasana basa
CrO42-  + Fe(OH)2   →  Cr2O3  + Fe(OH)3

Contoh Soal 3
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode setengah reaksi suasana basa
Cl2  + IO3-  →   Cl-  +  IO4-

Contoh Soal 4
Setarakanlah reaksi redoks berikut dengan metode setengah reaksi suasana basa
Mn2+ + H2O2          →   MnO2  +  H2O

Contoh dan pembahasan Soal listrik statis

Contoh dan pembahasan Soal listrik statis

Pada pokok bahasan listrik untuk mata pelajaran fisika sangat berhubungan erat dengan muatan listrik. Kajian materi dari listrik sangat mirip dengan kajian materi Fluida dimana kedua materi tersebut membahas tentang aliran. Bila Fluida membahas mengenai aliran dari zat alir (zat cair dan gas) bedanya dengan listrik membahas aliran dari muatan. Sesuai dengan judul postingan di atas, yang dibahas adalah tentang listrik statis. Berdasarkan aliran dari muatanya tersebut listrik dapat dikelompokan menjadi 2 yaitu listrik statis dan listrik dinamis.

Listrik statis atau electrostatic merupakan listrik yang aliran dari muatannya bersifat diam sedangkan listrik dinamis merupakan listrik yang aliran muatannya dalam keadan bergerak (arus listrik). pada listrik statis muatan listrik dibedakan menjadi dua jenis yakni muatan positif (+) dan muatan negatif (-). Apabila dua benda yang bermuatan sejenis didekatkan maka akan terjadi gaya tolak-menolak. Sedangkan jika dua benda bermuatan tidak sejenis didekatkan maka akan terjadi gaya tarik menarik.

Untuk lebih memahami materi tentang listrik statis kami akan bagikan beberapa Contoh soal dan jawaban Listrik Statis dalam bentuk soal pilihan ganda maupun soal Essay.

  1. Sebuah atom akan bermuatan positif jika atom tersebut ….
A.  kelebihan elektron
B.  kekurangan elektron
C.  jumlah elektronnya lebih banyak
D.  tidak mempunyai neutron
E.  tidak memiliki proton     
  1. Sebuah atom akan bermuatan negatif jika atom tersebut ….
A.  kelebihan elektron
B.  Kekurangan elektron
C.  Jumlah elektronnya lebih banyak
D.  Tidak mempunyai neutron
E.  Tidak memiliki proton
  1. Partikel atom yang tidak bermuatan atau netral disebut ….
A.  proton                       D. Nukleon
B.  Elektron                    E. Neuron
C.  Neutron
  1. Atom yang netral memiliki jumlah proton ……
A.  lebih kecil daripada jumlah elektron
B.  sama dengan jumlah elektron
C.  Lebih besar daripada jumlah elektron
D.  lebih kecil dengan jumlah neutron
E.  lebih besar daripada jumlah neutron
  1. Sepotong kaca yang digosok dengan kain sutra dapat bermuatan listrik, karena adanya perpindahan ….
A.  elektron               D. inti atom
B.  proton                      E. kulit atom
C.  neutron
  1. Daerah dimana ada pengaruh gaya listrik disebut ….
A.  Daya listrik                       D. Medan listrik
B.  Potensial listrik               E.  Energi listrik
C.  Gaya gerak listrik                
  1. Dua buah muatan listrik sama besar berjarak R, satu sama lain tolak menolak dengan gaya sebesar F. Jika jarak antara kedua muatan menjadi dua kali semua pada medium yang sama, maka gaya tolak menolaknya menjadi….
A.  8 F                                               D.   1/2 F
B.  4 F                                               E.   1/4 F
C.  2 F
  1. Sebuah bola konduktor diberi muatan Q = 3 μF Diameter bola 20 cm. Jika muatan kecil q =2μC ingin dipindahkan dari permukaan bola ke titik yang berjarak 5 cm dari pusat bola maka diperlukan usaha sebesar….
A.  2500 joule                             D.   25 joule
B.  1300 joule                             E.    Nol
C.  500 joule
  1. Dua benda P dan Q masing-masing bermuatan +6 x 10-7 C dan -4 x 10-8 C, dipisahkan pada jarak 0,02 m. Jika k = 9 x 109 Nm2/C2 gaya tarik-menarik antara kedua benda itu adalah ….
A.  0,0054 N                        D.   5,4 N
B.  0,054 N                           E.   54 N
C.  0,54 N
  1. Dua buah muatan titik masing-masing +2 µC dan -5 µC terpisah 10 cm satu sama lain. gaya tarik-menarik kedua muatan tersebut adalah………..
A.  9000 N                       D. 9 N
B.  900 N                         E. 0,9 N
C.  90 N
  1. Suatu muatan uji 5 µC yang diletakkan pada suatu titik mengalami gaya 2.10-4 Besar medan listrik E pada titik tersebut adalah……
A.  400 N                       D.  0,4 N
B.  40 N                       E.  0,04 N
C.  4 N
  1. Usaha yang diperlukan untuk memindahkan muatan sebesar 25 mC sejauh 10 cm dalam medan listrik yang besarnya 4 x 104 N/C adalah . . . .
A.  100 joule                   D.  0,1 joule
B.   10 joule                        E.   0,01 joule
C.   1 joule
  1. Kuat medan listrik di antara dua keping sejajar adalah 104 N/C. Luas masing-masing keping adalah 0,1 m2. Jika jarak kedua keping 4 cm maka muatan pada masing-masing keping adalah…..
A.   8,85 x 10-9 C                       D. 17,7 x 10-9 C
B.   88,5 x 10-9 C                       E. 0,885 x 10-9 C
C.   45,4 x 10-9 C    
  1. Sebuah elektron bergerak dengan kecepatan yang tegak lurus pada arah kuat medan listrik E dan akan mengalami gaya yang arahnya adalah…..
A.   Searah dengan kuat medan listrik
B.   Berlawanan arah dengan kuat medan listrik E
C.   Searah dengan kecepatan V
D.   Berlawanan arah dengan kecepatan V
E.  Tegak lurus pada E maupun V
  1. Cara paling sederhana untuk memperoleh muatan positif adalah dengan cara ……..
A.   Menggosok kaca dengan kain beludru
B.   Menggosok besi dengan kain wool
C.   Menggosok batang karet dengan kain sutera
D.  Menggosok kaca dengan kain sutera
E.   Menggosok kaca dengan karet     
  1. Ada empat buah titik A,B,C dan D bermuatan listrik. Titik A menolak titik B, titik B menarik titik C dan titik C menolak titik D. Jika muatan D negatif, maka muatan yang lain berturut-turut….
A.  titik A, positif, B positif, C negatif
B.  titik A, positif, B negatif, C negatif
C.  titik A, negatif, B positif, C positif
D.  titik A, negatif, B negatif, C negatif
E.  titik A, positif, B positif, C positif